Supply dan demand: Tren yang harus diwaspadai pada tahun 2022

Hukum penawaran dan permintaan (supply and demand) adalah faktor utama yang mengontrol perubahan harga di berbagai pasar. Meskipun memahami analisis teknis sangat penting untuk memperdagangkan pasar valuta asing, ada baiknya juga untuk memperhatikan zona penawaran dan permintaan.

Bank dan lembaga keuangan besar bekerja menggunakan zona ini dengan harapan dapat mengeksekusi pesanan di masa mendatang. Sebagai seorang trader, Anda perlu mengawasi tren harga tertentu untuk memaksimalkan bagaimana penawaran dan permintaan bekerja.

Panduan ini akan memandu Anda melalui zona supply dan demand, jenis utamanya, dan cara mengidentifikasinya dengan tren grafik.

Raih profit dalam 1 menit
Trading sekarang

Zona supply dan demand

Zona penawaran (supply) adalah area pada grafik harga tempat para trader menjual. Area ini selalu berada di atas harga saat ini, dan memiliki potensi atau minat jual tertinggi.

Ketika harga pasar mencapai zona supply, banyak pesanan tertunda yang dilakukan, dan harga jatuh. Bagan di bawah ini memberikan penjelasan grafis tentang apa itu zona supply.

Grafik di atas menunjukkan harga pasar mencapai zona penawaran tertentu, menunggu beberapa waktu, dan menurun. Tren ini akan terus berlanjut hingga semua order yang masuk dieksekusi.

Scalping untuk pemula: pengertian and tips

Di sisi lain, zona permintaan (demand) adalah area pada grafik harga di mana pedagang menempatkan pesanan beli. Zona ini selalu berada di bawah harga saat ini, menunjukkan potensi atau minat beli yang tinggi. Ini menyiratkan bahwa pembeli memiliki pesanan yang menunggu untuk diselesaikan oleh pemicu harga. Lihat bagan di bawah ini untuk melihat seperti apa zona demand.

Grafik di atas menunjukkan gerakan instan ke atas.

Jenis tren supply dan demand

Ada dua jenis tren atau pola supply dan demand utama yang harus Anda perhatikan.

Tren pembalikan

Saat grafik harga menunjukkan pergerakan terbalik, tren pembalikan muncul di grafik. Pergerakan harga ini bisa dari bawah ke atas atau ke atas ke bawah. Ada dua contoh tren pembalikan:

Drop-base-rally: Dalam drop-base-rally, harga pasar turun (bergerak ke bawah), mempertahankan momentum itu untuk sementara waktu, dan akhirnya reli tinggi.

Rally-base-drop: Setelah harga reli tinggi, harga tetap di titik tersebut untuk menciptakan basis, akhirnya jatuh karena pesanan pasokan besar dieksekusi.

Tren lanjutan

Tren lanjutan dapat dilihat pada grafik ketika pola harga terus bergerak dalam satu arah (naik atau turun). Jenis tren ini dianggap lemah karena bisa terjadi penembusan kapan saja. Mari kita periksa dua jenis tren kelanjutan.

Drop-base-drop: Tren ini menunjukkan penurunan harga, jeda untuk membuat basis, kemudian penurunan harga lebih lanjut.

Rally-base-rally: Tren menunjukkan pergerakan harga keatas, jeda singkat, dan reli yang lebih kuat.

Cara mudah untuk menemukan supply dan demand dengan tren

Cara termudah untuk menemukan zona penawaran dan permintaan adalah dengan memperhatikan ketidakseimbangan harga pasar. Ini mengacu pada perubahan signifikan dalam harga yang cenderung ke arah karena penawaran dan permintaan

Mulai dari $10, hasilkan hingga $1000
Trading sekarang

Grafik di atas menunjukkan perubahan harga yang signifikan yang berbeda, mewakili ketidakseimbangan. Oleh karena itu, selalu periksa perubahan harga yang signifikan saat menemukan zona penawaran dan permintaan.

Langkah-langkah di bawah ini akan membantu Anda lebih memahami lebih lanjut:

Uji kemampuan trading Anda!
Ikuti kuis mingguan kami dan dapatkan 100% pada deposit Anda
https://blog.binomo-brokers.com/id/quiz/

Langkah 1: Temukan harga saat ini

Sebelum bergerak, pastikan Anda tahu di mana harga saat ini pada grafik. Setelah itu, lihat ke kiri untuk mengidentifikasi perubahan harga yang signifikan (positif atau negatif). Sebagai referensi cepat, zona penawaran menunjukkan pergerakan kebawah sementara zona permintaan menunjukkan pergerakan ke atas.

Langkah 2: Temukan extended range candles (ERC)

Strategi perdagangan “saluran malam”

Setelah mengidentifikasi perubahan harga yang signifikan, sekarang saatnya untuk menemukan candle jarak jauh. Ini adalah bar dengan badan memanjang, tanpa sumbu. Candle dengan ukuran tubuh dan sumbu yang sama tidak dianggap sebagai ERC.

Langkah 3: Identifikasi asal pergerakan harga

Langkah terakhir adalah mengidentifikasi asal pergerakan harga. Seperti yang ditunjukkan grafik di bawah ini, asal pergerakan harga biasanya menjadi dasar dari setiap zona penawaran atau permintaan.

Kesimpulan

Karena ketidakpastian di pasar terus meningkat, Anda harus paham betul cara mengidentifikasi di zona supply dan demand. Faktor-faktor ini tidak hanya mempengaruhi perubahan harga pasar, tetapi juga membantu strategi perdagangan Anda. Indikator lain yang membantu Anda mengidentifikasi zona penawaran dan permintaan adalah level support dan resistance, pivot point, dan level Fibonacci.

Dan, itulah! Selalu ingat untuk memperhatikan tren yang telah kami garisbawahi dalam artikel ini dan pastikan untuk menjadikannya panduan utama Anda untuk berdagang.

Trading dengan profit hingga 90%
Coba sekarang
<span>Suka</span>
Bagikan
ARTIKEL TERKAIT
4 min
Strategi trading pivot point
4 min
Gann Fan
4 min
Apa itu strategi perdagangan arbitrase?
4 min
Dasar RSIMA—panduan strategi eksklusif
4 min
Perdagangan Momentum: penjelasan & strategi untuk pemula
4 min
Trading breakout dengan saluran Donchian: apa yang harus Anda ketahui

Membuka halaman ini di aplikasi lain?

Batal Buka